Gorilla Biscuits, Jika kalian pengemar musik hardcore sudah pasti tidak akan asing dengan Band yang satu ini, untuk lebih jelasnya kita akan bahas tentang Gorilla Biscuits, Band Hardcore Punk Sukses Yang Lama Hiatus.
Latar Belakang
Gorilla Biscuits dibentuk pada tahun 1986 oleh vokalis Anthony “Civ” Civarelli dan gitaris Walter Schreifels. Schreifels awalnya merupakan anggota band hardcore New York lainnya, Youth of Today, sebelum memutuskan untuk membentuk Gorilla Biscuits. Band ini mengambil nama “Gorilla Biscuits” dari istilah slang untuk obat Quaaludes, namun mereka tidak memiliki keterkaitan dengan penggunaan narkoba, melainkan mendukung gaya hidup straight edge (bebas dari narkoba, alkohol, dan perilaku merusak lainnya).
Gorilla Biscuits dikenal karena gaya musik mereka yang berada di persimpangan antara hardcore punk dan melodic hardcore, dengan penekanan pada pesan positif dan pendekatan musik yang energik dan cepat.
Pada tahun 1988, Gorilla Biscuits merilis EP debut self-titled mereka melalui label rekaman independen Revelation Records, yang juga merupakan rumah bagi banyak band hardcore punk lainnya di New York pada saat itu. EP tersebut menjadi hits di skena hardcore karena energinya yang eksplosif dan lirik-lirik yang optimis dan introspektif. Lagu-lagu seperti High Hopes dan Big Mouth menyoroti pesan positif dan kritik sosial yang menjadi ciri khas Gorilla Biscuits.
Pada tahun 1989, Gorilla Biscuits merilis album penuh pertama mereka yang sangat berpengaruh, Start Today. Album ini dianggap sebagai salah satu album paling penting dalam sejarah hardcore punk, dengan lirik yang menggabungkan pesan positif, introspektif, dan kritik sosial dengan cepat dan melodi yang khas. Lagu-lagu seperti New Direction, Start Today, dan Stand Still menjadi anthem dalam komunitas hardcore.
Album ini berhasil menarik perhatian penggemar hardcore di seluruh dunia dan meningkatkan status Gorilla Biscuits sebagai salah satu band kunci dalam gerakan hardcore straight edge New York. Start Today juga menonjolkan pengaruh melodik yang mulai menjadi ciri khas band hardcore pada akhir 1980-an, menunjukkan evolusi musik hardcore yang tidak hanya mengandalkan kecepatan dan agresi, tetapi juga struktur lagu yang lebih kompleks dan menarik.
Baca Juga : Plastic Surgery Disasters, Album ke 2 Yang Sukses Dari Dead Kennedys
Gaya Musik
Gorilla Biscuits merupakan bagian dari skena hardcore punk New York City pada akhir 1980-an, dan gaya musik mereka mencerminkan ciri khas genre ini. Musik mereka dikenal cepat, agresif, dan penuh energi. Riff gitar yang cepat, beat drum yang agresif, dan tempo yang dinamis adalah elemen utama dalam lagu-lagu mereka.
Salah satu aspek yang membedakan Gorilla Biscuits dari banyak band hardcore lainnya adalah inklusi unsur melodi dalam lagu-lagu mereka. Walaupun tetap keras dan cepat, mereka menyisipkan harmoni gitar dan vokal yang lebih melodis, yang memberi karakter tersendiri pada musik mereka. Ini membuat musik mereka lebih menarik secara musikal dan lebih mudah diingat, tanpa mengorbankan intensitas yang menjadi ciri khas hardcore.
Gorilla Biscuits sering diasosiasikan dengan gerakan straight edge, yang mendukung gaya hidup bebas dari narkoba, alkohol, dan perilaku merusak lainnya. Meskipun mereka tidak secara eksplisit mengusung ideologi straight edge dalam setiap liriknya, mereka sangat terhubung dengan skena straight edge hardcore di New York. Musik mereka membawa semangat positif yang mempromosikan disiplin diri, tanggung jawab, dan kemandirian, tema yang sering muncul dalam lirik mereka.
Anthony “Civ” Civarelli, vokalis Gorilla Biscuits, memiliki gaya vokal yang bertenaga dan dinamis, dengan pendekatan yang terkadang lebih berteriak dibandingkan menyanyi, tetapi tetap menjaga unsur melodi di dalamnya. Ini memberi karakter pada lagu-lagu mereka dan membedakannya dari vokalis hardcore yang lebih kasar atau murni berteriak.
Lirik-lirik Gorilla Biscuits menonjol karena pesan mereka yang positif dan penuh motivasi. Alih-alih berfokus pada kemarahan atau pesimisme, seperti banyak band punk lainnya, sering berbicara tentang pemberdayaan diri, pentingnya menjalani hidup yang bermakna, dan kritik terhadap nilai-nilai sosial tanpa sikap nihilistik.
Gorilla Biscuits juga mempertahankan banyak elemen punk rock tradisional. Musik mereka singkat, sederhana, dan langsung ke intinya, dengan lagu-lagu yang sering hanya berdurasi sekitar dua menit. Struktur lagu biasanya sederhana, dengan sedikit bagian-bagian yang berulang, yang merupakan ciri umum dari punk.
Sebagai bagian dari skena New York Hardcore (NYHC), Gorilla Biscuits membawa ciri khas musik keras dan agresif yang dipadukan dengan pesan komunitas yang kuat. NYHC dikenal sebagai salah satu subgenre hardcore yang paling berpengaruh, dengan band-band seperti Youth of Today, Agnostic Front, dan Sick of It All, yang mempengaruhi banyak band punk dan hardcore di seluruh dunia. Gorilla Biscuits membawa elemen melodi yang lebih menonjol ke dalam gaya ini.
Perpecahan dan Reuni
Setelah merilis Start Today, menghadapi beberapa ketegangan internal dan mulai kehilangan momentum karena anggota band terlibat dalam proyek lain. Walter Schreifels, yang telah menjadi penulis lagu utama untuk band, mulai lebih fokus pada proyek barunya, Quicksand, sebuah band post-hardcore yang lebih eksperimental dan berbasis melodi.
Pada awal 1990-an, Gorilla Biscuits berhenti beraktivitas secara resmi, meskipun pengaruh mereka terus berlanjut di skena hardcore. Band ini jarang tampil bersama selama tahun-tahun berikutnya, tetapi pengaruh mereka tetap kuat, dan banyak musisi hardcore muda menganggap mereka sebagai inspirasi besar.
Setelah hiatus panjang, Gorilla Biscuits melakukan beberapa penampilan reuni pada tahun 2005. Mereka tampil di berbagai festival hardcore dan acara amal, serta melakukan tur reuni yang disambut dengan antusiasme besar oleh penggemar lama maupun generasi baru. Meskipun mereka tidak merilis album baru sejak Start Today, Gorilla Biscuits terus memainkan konser di seluruh dunia dan tetap dihormati sebagai salah satu band hardcore paling ikonik dari New York.
Itu dia penjelasan tentang Gorilla Biscuits, Band Hardcore Punk Sukses Yang Lama Hiatus, bagi penggemar musik Hardcore mungkin tidak akan asing lagi dengan ciri khas gaya dari band ini, karena band ini banyak menyuarakan tentang Straight Edge yang bermaksud untuk bermusik tidak harus terjerumus pada pergaulan yang sangat bebas. Selanjutnya kita akan membahas lagi tentang Album nya lebih lanjut.
